Yamaha mio modifikasi ini memang benar-benar menarik untuk disimak. Ubahan motor yamaha mio ini memang begitu pas dengan tema dan detail yang cukup menawan. Bila diibaratkan
makanan maka racikan bumbu pas dengan rasa lezat plus disajikan dengan garnis
(hiasan makanan) yang cukup menggoda.Yamaha
Mio ini lebih kayak disebut sebagai ekstrem skubek dibanding low rider.
Genre yang dipilih pun sangat kental aliran robotic style. Bukan
cuma dari pantatnya yang nungging layaknya motorsport, juga ubahan
radikal di dalamnya. Ubahan ini guna menyelaraskan tema pimpinan robot
petarung dari klan Autobot yaitu Optimus Prime.
Kehebatan Optimus Prime inilah yang
rupanya telah menginspirasi Willy Dreskandar. Dia pemilik gerai F-16 Motor untuk
mengaplikasinya pada Yamaha Mio terbitan 2010 ini. Memang tidaklah mudah
mengalihkan cara berpikir orang dari robot mobil ke robot motor. Tapi,
urusan ini, F-16 terbukti sukses. Detail ubahan mempertegas aura mekanis
sang robot. Paling kentara pada sektor kemudi yang disebut
setang robot. Terlihat rumit. Perpaduan dari beberapa batang aluminium
yang melewati proses machining yang ribet.
Keunikannya, “Tak
hanya kokoh, tapi juga adjustable. Derajat ketinggian dan kemiringan
setang bisa diubah-ubah mengikuti style sang rider," tegas Willy, si
empunya.
Aura
kegaharan sang Prime juga ditampakkan dengan kamuflase blok silinder.
Direkatkan pada rumah CVT. Seolah-olah mencerminkan motor ini mempunyai
power besar. Bahkan beberapa pengunjung di skubek kontes sempat tertipu
dan menganggap skubek ini dapur pacunya sudah dirombak. Ganti oli pecahkan rekor muri dapat dibaca juga pada blog ini.
Mempertegas
genre robotic, seluruh bodi diairbrush sosok Optimus Prime. Mulai sosok
wajah, hingga motif metal di beberapa bagian seperti sepatbor yang
menutup sok depan dan cover samping dapur pacu. Tak ketinggalan paduan
merah dan biru sebagai warna kebesaran dari sang Prime. Sentuhan akhir, pada batok lampu yang dicustom menyerupai kepala robot. Tak salah jika motor ini layak disebut Mio Prime. (source)